Berita Terkini

Rakoor Perdana Sub Bagian Hukum dan SDM KPU Provinsi Sulawesi Selatan bersama 24 KPU Kab/Kota

#TemanPemilih, Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Selatan menggelar rapat koordinasi perdana Bagian Hukum dan SDM bersama 24 KPU Kab/Kota se Sulawesi Selatan dengan fokus pembahasan Evaluasi Tahun 2021 dan Rencana Kerja Tahun 2022 yang dilaksanakan secara daring/virtual. Kamis,6/1/2022. Rapat Koordinasi dibuka Kepala Bagian Hukum dan SDM KPU Provinsi Ismail Masse, dan turut serta hadir dalam kegiatan Rakoor tersebut Anggota KPU Kabupaten Jeneponto Divisi Hukum dan Pengawasan Mustari, Sekretaris KPU Kabupaten Jeneponto Anzar Hasanuddin, Kasubag Hukum dan Pengawasan Yuliarti serta Staf Bagian Hukum dan Pengawasan sekretariat KPU Kabupaten Jeneponto. Dalam sambutannya, Ismail Masse menekankan kepada para Kasubag dan Staf Bagian Hukum dan SDM KPU Kabupaten/Kota se Sulawesi Selatan agar lebih meningkatkan kualitas SDM dan pelayanan pemberian infomasi lewat JDIH serta mengharapkan dapat memahami Peraturan Komisi Pemilihan Umum yang ada. #KPUMelayani

Hari Pertama Kerja Tahun 2022, KPU Kabupaten Jeneponto Gelar Apel Rutin

KPU Jeneponto- Senin (3/1/2022) KPU Jeneponto Melaksanakan giat apel yg bertempat di halaman kantor KPU Jeneponto. Apel dilaksanakan pada pukul 08.00 WITA sampai selesai. Peserta giat apel rutin setiap hari Senin adalah komisioner, sekretaris, pejabat fungsional, kasubbag dan seluruh staf ASN, PPNPN dan honorer di Sekretariat KPU Jeneponto. Kegiatan apel dipimpin oleh Ketua KPU Jeneponto Muhammad Alwi. Dalam amanatnya pembina apel mengatakan kepada seluruh peserta apel ada 2 hal yaitu pertama dengan tahun baru 2022 agar lebih ditingkatkan dan memaksimalkan kedisiplinan lagi, Kedua adalah dengan adanya seleksi dan evaluasi PPNPN hari ini sedapat mungkin tenaga sukarela mengikutinya karena tahun depan tidak ada lagi perekrutan. Ungkap Muhammad Alwi. Di akhir amanat pembina upacara menyampaikan kepada peserta upacara agar tetap disiplin dalam bekerja serta menjaga kesehatan. #kpumelayani

KPU Kabupaten Jeneponto Evaluasi Kinerja PPNPN

#TemanPemilih, Sekretaris KPU Kabupaten Jeneponto, Anzar Hasanuddin, didampingi Kasubag KUL, Ahmad Basri, Kasubag Teknis, Rahmat, Kasubag Data dan Informasi, Muh. Ilham, Kasubag Hukum, Yuliarti, melaksanakan kegiatan evaluasi kinerja Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN), di ruang RPP Balla Parannuangta kantor KPU Kabupaten Jeneponto. Senin, 3/1/2022. Dalam arahannya, Anzar Hasanuddin menekankan evaluasi ini tidak menitik beratkan pada bobot pertanyaan, akan tetapi sejauh mana keseriusan peserta dalam menjawab  dan kedisiplinan hadir tepat waktu. Juga, beliau berharap kepada peserta evaluasi PPNPN bahwa kedepannya kinerja PPNPN agar lebih ditingkatkan lagi kedisiplinannya, loyalitas dan totalitas dalam bekerja sesuai dengan tupoksi masing-masing. Kegiatan evaluasi kinerja PPNPN ini diikuti oleh Pengamanan Dalam, Pramubakti, Pengemudi hingga Tenaga Pendukung dan Sukarela Sekretariat KPU Kabupaten Jeneponto. #KPUMelayani

Akhir Tahun 2021, KPU Kabupaten Jeneponto Tetapkan Data Pemilih Berkelanjutan Sebanyak 272.402 Pemilih

#TemanPemilih - ​Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Jeneponto melaksanakan Rapat Pleno Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan dengan berdasarkan PKPU Nomor 6 Tahun 2021 tentang Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan tanggal 11 November 2021 bertempat di ruang RPP Balla Panrannuangta. Jum'at, 31/12/2021. Rapat Pleno PDPB periode Desember Tahun 2021 dihadiri oleh Ketua dan Anggota KPU Kabupaten Jeneponto, Sekretaris, Pejabat Fungsional, Kasubag, Staf serta PPNPN sekretariat KPU Kabupaten Jeneponto. Dalam rapat pleno tersebut Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Jeneponto menetapkan Rekapitulasi Daftar Pemilih Berkelanjutan periode bulan Desember Tahun 2021 dengan jumlah pemilih sebanyak 272.402  (Dua Ratus Tujuh Puluh Dua Ribu Empat Ratus Dua) dengan rincian pemilih laki-laki berjumlah 131.457 (Seratus Tiga Puluh Satu Ribu Empat Ratus Lima Puluh Tujuh)  pemilih dan pemilih perempuan berjumlah 140.945 (Seratus Empat Puluh Ribu Sembilan Ratus Empat Puluh Lima) pemilih, tersebar di 11 (Sebelas) Kecamatan dengan rincian sebagai berikut : ➢ Jumlah pemilih yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS) sebanyak 189 (Seratus Delapan Puluh Sembilan)  dengan jumlah laki-laki sebanyak 136 (Seratus Tiga Puluh Enam) dan jumlah pemilih perempuan yang sebanyak 53 (Lima Puluh Tiga); ➢ Jumlah Pemilih Baru sebanyak 362 (Tiga Ratus Enam Puluh Dua) dengan jumlah laki-laki sebanyak 137 (Seratus Tiga Puluh Tujuh) dan jumlah pemilih perempuan yang sebanyak 225 (Dua Ratus Dua Puluh Lima); ➢ Jumlah Perbaikan Data Pemilih sebanyak 1.417 (Seribu Empat Ratus Tujuh Belas)  dengan jumlah laki-laki sebanyak 767 (Tujuh Ratus Enam Puluh Tujuh) dan jumlah pemilih perempuan yang sebanyak 650 (Enam Ratus Lima Puluh); Download BA Pleno PDPB periode Desember 2021 Pengumuman PDPB Periode Desember 2021   #KpuMelayani

Ketua KPU Jeneponto Muhammad Alwi hadir sebagai narasumber pada pendidikan politik dan Vaksinasi DPD Partai Amanat Nasional Kabupaten Jeneponto

#TemanPemilih-Ketua KPU Jeneponto, Muhammad Alwi, hadiri kegiatan Pendidikan Politik dan Vaksinasi DPD Partai Amanat Nasional Kabupaten Jeneponto, berlangsung di Sekretariat DPD PAN kabupaten Jeneponto, Jumat, 31/12/2021. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Ketua DPD PAN Kabupaten Jeneponto, ASDIN BASODDIN AZIS BETA, SH.MH,. Dihadiri pula Bawaslu Kabupaten Jeneponto Sampara Khalik,S.Pdi, Kesbangpol Jeneponto Syarbaini Matewakkang, S.IP dan diikuti sebanyak 300 peserta  Dalam sambutannya, Pendidikan politik adalah dituntut untuk kita patut dan taat pada aturan-aturan yang berlaku. Pendidikan politik harus kita pahami supaya tidak keliru nantinya dalam menentukan pilihan pada pemilu dan pemilihan. Ujar Asdin. Dalam kegiatan tersebut, Ketua KPU Jeneponto, Muhammad Alwi hadir sebagai narasumber dengan materi tentang “Pendidikan Politik dan Partisipasi Pemilih”. Muhammad Alwi memaparkan bagaimana pentingnya partisipasi masyarakat dalam pemilu dan pemilihan sebagai sarana menyalurkan aspirasi dan kepentingan kepada perwakilan melalui pemilu dan pemilihan. "Dengan pendidikan politik  Masyarakat dapat membangun pengetahuan tentang bagaimana itu berdemokrasi yang baik sehingga masyarakat tidak lagi memilih calon karena ada uangnya akan tetapi masyarakat memilih karena konsep dan rekam jejak calon peserta pemilu yang dapat mewakili dan memperjuangkan aspiranya". Ujar Muhammad Alwi #KpuMelayani